Logo Yayasan PAPI, Peduli Yatim dan Dhuafa

Perjuangan Berbuah Keberkahan: Misi Sejati Membawa ke Tanah Suci

Berdirinya Yayasan Pundi Amal Pelita Indonesia pada 22 September 2019 merupakan awal dari banyak perjalanan membangun pondasi guna menopang yayasan. Salah satu pondasi yang berperan besar dalam upaya tersebut adalah peran relawan. Relawan adalah orang -orang yang berkontribusi secara sukarela tanpa mengharap imbalan materi atau mencari keuntungan duniawi. Relawan bisa dimaknai juga sebagai titisan surga dengan hati seluas Samudra.

Mia Meiniawati, S.Pd. merupakan salah satu relawan yang berjuang sedari awal masa-masa yayasan baru berdiri. Dengan segala keterbatasan sarana prasarana yang dimiliki yayasan umi Mia (sapaan akrab untuk beliau) mulai mengajukan diri sebagai relawan yang bersedia untuk memberikan bimbingan belajar kepada anak-anak yatim dhuafa binaan yayasan. Hal tersebut tentunya dilakukannya dengan sukarela tanpa pamrih.

Umi Mia adalah pencetus dari banyak ide atas program-program yang dilaksanakan di yayasan, khususnya yang berhubungan langsung dengan anak-anak. Salah satunya yaitu program rumah belajar PAPI. Kegiatan ini adalah upaya beliau memberikan bimbingan belajar seputar berbagai mata pelajaran khususnya matematika, meninjau mengajar matematika adalah keahlian beliau juga yang merupakan seorang sarjana pendidikan matematika.

Dengan hati yang penuh kasih sayang, beliau telah berjuang tanpa kenal lelah untuk membina anak-anak yatim dan dhuafa yang membutuhkan bantuan. Melalui pengorbanannya yang amat sangat besar, beliau sudah memberi cahaya harapan bagi mereka yang kurang beruntung, dengan mengajarkan nilai-nilai kebaikan, dan membantu mereka membangun masa depan yang lebih baik.

Kisah perjuangan Umi Mia mencapai puncaknya pada tahun 2023 ketika salah satu donatur setia yayasan kami memberikan ajakan yang tak terduga. Dengan penuh kebaikan hati, donatur tersebut mengundang Umi Mia untuk berangkat ke tanah suci dalam sebuah ibadah suci  umroh. Ini adalah pengakuan sekaligus keajaiban nyata yang luar biasa oleh sebab membantu mereka yang membutuhkan, dan Umi Mia menerima ajakan tersebut dengan rendah hati. Ibadah suci ini tidak hanya menjadi penghargaan atas perjuangannya, tetapi juga merupakan bukti nyata bahwa kebaikan hati selalu mendapatkan balasan yang lebih besar dan tak terduga.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *